- MTs Asih Putera
- 2023-07-02 19:00:00
- Artikel
Rendezvous Reunite Together
Oleh:
Admin Ceuceu Gumilang
Ada dua peristiwa bersejarah dalam pelaksanaan
Wisuda dan Perpisahan Siswa MTs Asih Putera angkatan XX tahun 2023 ini, yang
diselenggarakan pada Sabtu, 10 Juni 2023 lalu. Tentu saja hal ini menjadi
sebuah kenangan yang tak akan terlupakan, oleh 87 lulusan beserta orangtua dan
guru-gurunya.
Pertama, selama ini, wisuda dan perpisahan
siswa MTs selama bertahun-tahun selalu dilaksanakan di lingkungan kampus, yaitu
di GOR Bale Mamah Haji. Namun tahun ini, menjadi kali pertama angkatan XX
melakukan acara ini di luar lingkungan sekolah.
Kedua, tidak tanggung-tanggung tempat yang dipilih menjadi saksi pertemuan terakhir dengan teman dan guru-guru adalah tempat yang menjadi salah satu heritage paling bersejarah di Kota Bandung, yang menjadi saksi hadirnya puluhan pemimpin dunia yang akan mengikuti Konferensi Asia Afrika yang pertama pada tahun 1955.
Gb. 1 Suasana khidmat menjelang prosesi Wisuda Siswa MTs Asih Putera Angkatan XX
Hotel Savoy Homann, ya itulah nama tempat para
siswa MTs Asih Putera secara resmi dilepas dari pelukan Bapak Ibu gurunya,
dilepas dengan sepenuh doa diiringi upacara adat yang sangat memikat namun juga
menyentuh penuh keharuan. Ada derai air mata diantara kemegahan dan keunikan
hotel bersejarah ini.
Acara wisuda dan perpisahan siswa kelas 9 menjadi hajatnya Persatuan Orangtua Murid (POM). Merekalah yang merencanakan hingga pelaksanaan secara total. Pihak sekolah dan guru-guru sifatnya hanya sebagai fasilitator dan membantu dalam hal konten acara. Tentunya ini menjadi sebuah model kolaborasi yang sangat baik, antara orangtua, siswa dan guru. Tanpa kerjasama dan koordinasi yang baik, mustahil acara ini dapat terlaksana dengan sukses dan begitu mengesankan.
Di bawah koordinasi dr. Dewi N. Susanto,
Cht, CI, Dipl.CIBTAC, sebagai ketua POM kelas 9 angkatan XX ini, berhasil
membawa acara wisuda dan perpisahan anak-anak menjadi sangat berbeda. Setting
dan dekorasi ruangan yang begitu indah, rangkaian acara yang mengalir diawali
dengan upacara adat penjemputan wisudawan yang diiringi gamelan secara live
yang dimainkan oleh kakak-kakak kelas mereka di MA Multiteknik Asih Putera,
terasa sangat syahdu. Gamelan tak henti bertalu, dari sejak menyambut
kedatangan pada tamu undangan.
Hadir dalam acara wisuda Ketua Yayasan, Ir. H. Edi Sudrajat Ahmad beserta Ibu Hj. Yufi Hasyim, serta seluruh pendiri yayasan dan generasi kedua Yayasan Asih Putera juga seluruh manajemen Yayasan Asih Putera. Dalam sambutannya, Ketua Dewan Pembina Yayasan, Bapak Drs. H. Asep Mamat, M.Si. menyampaikan rasa bangganya kepada panitia dari POM yang telah memilih tempat wisuda yang sangat bersejarah ini. Bapak Asep Mamat menyampaikan sekilas kisah sejarah kehadiran para pemimpin dunia, pada Konferensi Asia Afrika tahun 1955, dan beliau berharap bahwa tahun 2045 Indonesia Emas berada di bawah kepemimpinan generasi sekarang, dan bisa jadi pemimpin itu  berasal dari alumni MTs Asih Putera angkatan XX.
Kehadiran Kepala Pengawas Kemenag Kota Cimahi, Dede
Karya Zaenudi, S,Ag., M.Pd. menyampaikan pujian dan rasa bangganya pada
lembaga pendidikan Asih Putera. Pada kedinamisan kepemimpinan di lingkungan
Yayasan dan madrasah yang berbatas waktu, karena menurutnya umumnya lembaga pendidikan di
bawah yayasan keluarga biasanya pergantian pucuk pimpinan sangat tabu. Harapan
beliau untuk Asih Putera adalah, satu saat akan punya Perguruan Tinggi sebagai
lanjutan dari tingkat Aliyah dan juga pondok pesantren yang besar, Insyaa Allah.
20:23
Acara wisuda dan perpisahan Angkatan XX ini bertajuk Rendezvous, Reunite Together. Sebuah harapan tentang pertemuan dan kebersamaan, yang tidak akan lekang karena jarak dan waktu. Kebersamaan tak selalu harus berwujud kedekatan fisik, tetapi yang terpenting adalah kedekatan emosional dan rasa keterikatan satu sama lain sebagai siswa satu angkatan.
Gb. 4 Para wisudawan bersama Ketua Yayasan dan Dewan Pendiri Yayasan Asih Putera.
Pada acara ini juga diberikan penganugerahan
siswa berprestasi, yang  betul-betul
membuat bangga hadirin. Setiap siswa memiliki kelebihan dalam bidangnya
masing-masing. Ada yang begitu menonjol di bidang olah raga, musik, keagamaan, kecerdasan
intrapersonal dan interpersonal, akademik, literasi dan lain-lain. Dan yang sangat membanggakan
serta berbeda dari angkatan-angkatan sebelumnya adalah, ada jejak yang
ditinggalkan para jawara literasi angkatan XX ini dalam bentuk sebuah Antologi
Cerpen.
Kata-kata ibarat binatang liar, dan menulis adalah tali pengikatnya. Setiap cerita yang keluar dari mulut kita, mungkin akan menguap dalam sekejap dari ingatan. Mengikat kisah demi kisah dalam sebuah tulisan, adalah warisan terbesar sebuah peradaban. Ada banyak kenangan dan juga hikmah di dalamnya.
Hal itu berhasil diwujudkan oleh 32 siswa
angkatan XX, mereka membuktikan kecerdasannya dalam bidang literasi dengan
membuat karya sebuah kumpulan cerita pendek, dengan bimbingan guru-guru Bahasa
Indonesia di MTs Asih Putera, yaitu Ibu Nurma, Pak Handika dan Ibu Aulia. Karya
spektakuler dengan tajuk unik, yang menggambarkan nama angkatan dan tahun
kelulusan, 20:23.
Melalui kumpulan cerpen siswa MTs Asih Putera ini, kita akan menjelajahi cerita pendek yang menggugah hati dan menembus batas imajinasi. Â Sebagai generasi muda yang tumbuh dan berkembang di era gadgetis, ketika semua kata berseliweran di balik layar kaca yang menyala, kita patut berbangga pada siswa-siswi MTs Asih Putera yang mampu dan mau menyempatkan untuk menuliskannya menjadi sebuah untaian cerita.
Gb. 6 Para pahlawan tanpa tanda jasa, guru-guru MTs Asih Putera di balik kegemilangan pada wisudawan.
Buku setebal hampir 260 halaman isi ini,
menjadi sebuah karya monumental dari para alumni angkatan XX, yang mereka
tinggalkan untuk mengukir sebuah kenangan penuh cerita di MTs Asih Putera.
Terima kasih anak-anak hebat, kami sangat
bangga dengan kalian.(ceu)
